Senin, 25 April 2016

BAB 4 Virtual HOST



BAB 4 Virtual Host

1.1  Pengertian
Virtual Host adalah cara untuk mengatur banyak website atau URL di dalam satu mesin atau satu IP. Misalkan kita mempunyai banyak domain tapi hanya mempunyai 1 IP public atau 1 server. Cara untuk mengatasi masalah itu adalah dengan cara membuat virtualhost yang ada di settingan apachenya. Virtual Host bisa anda gunakan setelah anda menginstall package-package apache dan sudah pasti web server anda sudah berjalan dengan baik.
4.2  Cara Kerja
Fungsi utama sebuah server web adalah untuk mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan. Disebabkan sebuah halaman web dapat terdiri atas berkas teks, gambar, video, dan lainnya pemanfaatan server web berfungsi pula untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web yang terkait; termasuk di dalamnya teks, gambar, video, atau lainnya. Pengguna, biasanya melalui aplikasi pengguna seperti peramban web, meminta layanan atas berkas ataupun halaman web yang terdapat pada sebuah server web, kemudian server sebagai manajer layanan tersebut akan merespon balik dengan mengirimkan halaman dan berkas-berkas pendukung yang dibutuhkan, atau menolak permintaan tersebut jika halaman yang diminta tidak tersedia.
           
4.3  Instalasi
Proses instalasi yang harus dilakukan adalah instalasi penyedia layan web seperti apache dan mysql. Berikut ini merupakan paket installasinya, yang harus di install di terminl ubuntunya yang bertintak sebagi server.
#apt-get install apache2
#apt-get install php5
#apt-get install mysql-server
# apt-get install php5-mysql
Atau bisa di lihat seperti gambar di bawah ini.



Gamabar di atas merupakan paket installasi yang harus di install

4.4  Konfigurasi
1.      melakukan konfigurasi pada apache dan menambahakn beberapa konfigurasi di dalamnya, fungsi menambahakan konfigurasi di dalamnya ini adalah sebagai penambah sub domain yang telah kita buat pada praktikum-praktikum sebelumnya yaitu “marketing.ILJ.com” dan “it.ILJ.com”. ketikan #/etc/apache2/sites-enabled/000-default.conf untuk penamhan lengkapnya bisa di lihat seperti gambar di bawah ini
2.      Langkah selanjunya yaitu membuat direktori dalam ubuntu kita sebagi tempat untuk meyimpan file html. Karna seperti gambar di atas kita tambahkan dua domain, maka kita buat dua buah direktori, yaitu direktori marketing dan direktori it kita ketikan #mkdir marketing #mkdir it Buat index.php di dalam kedua direktori tersebut #nano index.php è isikan file HTML dari divisi “markrting” dan “it” seperti gamabar di  bawah ini




3.      Setelah membuat direktori dan membuat file php maka konfigurasi telah selesai. Jangan lupa untuk merestart apache nya terlebih dahulu sebelum melakkan pengetesan # service apache2 restart maka konfigurasi telah selesai.
4.5  Study Kasus
Pada study kasus kali ini kita mencoba mengakses web domain yang telah di konfigurasi pada pejelasan sebelumnya yaitu dengan cara:
1.      Pada sisi client dilakukan pengaksesaan dengan browser dengan mengakses www.it.ILJ.com dan www.marketing.ILJ.com, jika konfigurasi telah sukse maka akan muncul gambar seperti di bawah ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar