BAB 4 Virtual Host
1.1 Pengertian
Virtual Host adalah cara
untuk mengatur banyak website atau URL di dalam satu mesin atau satu IP.
Misalkan kita mempunyai banyak domain tapi hanya mempunyai 1 IP public atau 1
server. Cara untuk mengatasi masalah itu adalah dengan cara membuat virtualhost
yang ada di settingan apachenya. Virtual Host bisa anda gunakan setelah anda
menginstall package-package apache dan sudah pasti web server anda sudah
berjalan dengan baik.
4.2 Cara Kerja
Fungsi utama sebuah server
web adalah untuk mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol
komunikasi yang telah ditentukan. Disebabkan sebuah halaman web dapat terdiri
atas berkas teks, gambar, video, dan lainnya pemanfaatan server web berfungsi
pula untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web yang
terkait; termasuk di dalamnya teks, gambar, video, atau lainnya. Pengguna,
biasanya melalui aplikasi pengguna seperti peramban web, meminta layanan atas
berkas ataupun halaman web yang terdapat pada sebuah server web, kemudian
server sebagai manajer layanan tersebut akan merespon balik dengan mengirimkan
halaman dan berkas-berkas pendukung yang dibutuhkan, atau menolak permintaan
tersebut jika halaman yang diminta tidak tersedia.
4.3 Instalasi
Proses instalasi yang harus dilakukan adalah instalasi
penyedia layan web seperti apache dan mysql. Berikut ini merupakan paket
installasinya, yang harus di install di terminl ubuntunya yang bertintak sebagi
server.
#apt-get
install apache2
#apt-get
install php5
#apt-get
install mysql-server
# apt-get
install php5-mysql
Atau bisa di lihat seperti gambar di bawah ini.
Gamabar di atas merupakan paket installasi yang harus
di install
4.4 Konfigurasi
1.
melakukan
konfigurasi pada apache dan menambahakn beberapa konfigurasi di dalamnya,
fungsi menambahakan konfigurasi di dalamnya ini adalah sebagai penambah sub
domain yang telah kita buat pada praktikum-praktikum sebelumnya yaitu
“marketing.ILJ.com” dan “it.ILJ.com”. ketikan
#/etc/apache2/sites-enabled/000-default.conf untuk penamhan lengkapnya bisa di
lihat seperti gambar di bawah ini
2.
Langkah
selanjunya yaitu membuat direktori dalam ubuntu kita sebagi tempat untuk
meyimpan file html. Karna seperti gambar di atas kita tambahkan dua domain,
maka kita buat dua buah direktori, yaitu direktori marketing dan direktori it
kita ketikan #mkdir
marketing #mkdir it
Buat index.php di dalam kedua direktori tersebut #nano index.php è isikan file
HTML dari divisi “markrting” dan “it”
seperti gamabar di bawah ini
3.
Setelah membuat
direktori dan membuat file php maka konfigurasi telah selesai. Jangan lupa
untuk merestart apache nya terlebih dahulu sebelum melakkan pengetesan # service apache2 restart
maka konfigurasi telah selesai.
4.5 Study Kasus
Pada study kasus kali ini kita mencoba mengakses web
domain yang telah di konfigurasi pada pejelasan sebelumnya yaitu dengan cara:
1.
Pada sisi client
dilakukan pengaksesaan dengan browser dengan mengakses www.it.ILJ.com dan
www.marketing.ILJ.com, jika konfigurasi telah sukse maka akan muncul gambar
seperti di bawah ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar